Evy Nurvitasari
Mendapatkan kuota internet spesial secara gratis adalah sesuatu yang menyenangkan, akan tetapi apabila kuota internet yang didapatkan adalah “Kuota Internet Bodoh” maka tentu saja kuota yang harusnya spesial menjadi sesuatu yang tidak spesial. Hal tersebut baru saja alami setelah kemarin saya melakukan pembelian “Paket Pasti Murah (NEW) 50GB 30 Hari” dengan harga Rp 60.000.
Jadi ceritanya adalah kemarin saya melakukan pembelian paket internet kartu Tri 50GB masa aktif 30 hari dengan harga 60 Ribu. Benefit kuota internet yang saya dapatkan adalah 45GB kuota internet reguler (30 hari), 5GB kuota promo (30 hari), dan ada tambahan kuota spesial 1GB (2 hari). Total kuota internet yang saya dapatkan adalah 51GB.
Berdasarkan masa aktif dari kuota internet yang diberikan oleh Tri, seharusnya urutan penggunaan kuota internet yang proporsional adalah dimulai dari kuota internet yang memiliki masa aktif lebih sedikit, dimana dalam hal ini kuota internet yang memiliki masa aktif paling singkat dan segera akan habis adalah kuota spesial 1GB dengan masa aktif 2 hari.
Yang membuat saya mengatakan bahwa saya mendapatkan kuota internet bodoh dari kartu Tri adalah ketika prioritas atau urutan penggunaan kuota internet yang saya miliki tidak normal. Dalam hal ini, kuota internet yang duluan terpakai adalah kuota promo 5GB dengan masa aktif 30 hari. Kemudian, Kapan kuota internet spesial 1GB masa aktif 2 hari bisa digunakan?
Saya tidak tahu dengan pasti apakah kuota internet spesial 1GB tersebut bisa terpakai setelah kuota promo 5GB habis atau malah setelah kuota internet reguler 45GB habis. Yang pasti adalah minimal saya harus menghabiskan kuota internet promo 5GB (masa aktif 30 hari) untuk bisa menikmati kuota spesial 1GB masa aktif 2 hari.
Tentu saja saya tidak akan memaksakan untuk menggunakan kuota internet saya lainnya yang memiliki masa aktif 30 hari agar segera habis guna menikmati kuota internet spesial 1GB dengan masa aktif yang sangat pendek. Saya biarkan ‘kuota bodoh’ tersebut hangus dan terbakar, setidaknya 1GB itu terlihat sangat kecil apabila dibandingkan dengan kuota 50GB.
Ketika sekarang saya mengalami hal ini, saya kembali teringat dengan peristiwa sekitar 5 tahun yang lalu ketika saya mengalami hal yang sama tetapi kasusnya di operator lain. Saya juga sempat menulisnya kala itu dalam artikel di blog ini dengan judul [Kesal! Dapat Kuota Internet “BODOH” Telkomsel]. Semoga sahabat pembaca blog ini tidak mengalami hal yang sama.
Tidak ada komentar