Wajib Tahu! Berlangganan Internet Unlimited EZnet by Telkomsel Bisa Kena Denda Rp 1 Juta

Dengan biaya berlangganan yang lebih murah dibandingkan dengan IndiHome, serta memiliki kualitas pelayanan dan jaringan yang sama dengan IndiHome, menjadikan Paket Internet Unlimited EZnet by Telkomsel sebagai paket internet yang mulai banyak dilirik oleh pengguna yang membutuhkan akses internet unlimited dengan biaya yang terjangkau.

Meski kecepatan yang ditawarkan hanya terbatas di 10Mbps, akan tetapi kecepatan tersebut bukanlah kecepatan yang lambat (untuk saat ini). Berdasarkan pengalaman saya ketika menggunakan Paket Internet Unlimited 2Mbps Kartu by.U, kebutuhan internet saya sudah tercukupi dengan kecepatan 2Mbps tersebut, apalagi kalau menggunakan 10Mbps.

Terlepas dari kecepatan internet unlimited EZnet 10Mbps, ada hal yang wajib sahabat ketahui berkaitan dengan biaya yang harus sahabat keluarkan untuk berlangganan paket EZnet. Berikut adalah biaya yang harus sahabat keluarkan apabila sahabat ingin menggunakan layanan internet unlimited 10Mbps EZnet Telkomsel:

Biaya Pasang EZnet Telkomsel sebesar Rp 500.000 dibayarkan sekali ketika sahabat pertama kali berlangganan. Harga tersebut tentu saja bisa turun ketika Telkomsel memberikan diskon untuk biaya pemasangan.
Biaya berlangganan sebesar Rp 150.000 yang wajib dibayarkan oleh pelanggan setiap satu bulan sekali, yaitu satu bulan sejak pertama kali berlangganan.

Selain dua biaya yang sudah saya sebutkan di atas, tentu saja sangat dimungkinkan ada tambahan biaya lainnya yang dibebankan kepada pelanggan, seperti ada denda apabila sahabat tidak tepat waktu atau telat dalam melakukan pembayaran bulanan internet unlimited EZnet. Untuk besaran biaya denda keterlambatan pembayaran, saat ini saya belum mengetahuinya.

Sahabat juga akan bisa kena denda Rp 1.000.000 apabila sebelum 12 bulan atau 1 tahun, sahabat memutuskan untuk berhenti berlangganan layanan EZnet by Telkomsel. Oleh karena hal tersebut, sahabat harus menggunakan layanan EZnet by Telkomsel setidaknya minimal 12 bulan sejak pemasangan layanan dilakukan.

Satu lagi yang perlu sahabat ketahui bahwa biaya-biaya yang sudah saya sampaikan di atas belum termasuk biaya PPN yang ditetapkan oleh pemerintah. Jadi biaya-biaya tersebut akan ditambah PPN 11% ketika sahabat melakukan pembayaran. Untuk pembayaran secara Cash (uang tunai) hanya bisa sahabat lakukan di GraPARI Telkomsel saja.

Sebagai contoh sederhana, biaya bulanan EZnet 10Mbps Rp 150.000 apabila ditambah PPN 11% akan menjadi Rp 150.000 + Rp 16.500 = Rp 166.500. Untuk biaya pemasangan dan biaya denda, saya yakin sahabat sudah bisa menghitungnya sendiri. Apakah dengan Rp 166.500 per bulan untuk internet unlimited 10Mbps menurut sahabat sudah layak?

Sebagai pertimbangan lainnya sebelum sahabat memutuskan untuk berlangganan layanan internet unlimited EZnet Telkomsel, maka sahabat bisa membaca tulisan saya sebelumnya yang berjudul [Kelebihan & Kekurangan Paket Internet Unlimited EZnet by Telkomsel]. Semoga membantu dan bermanfaat.